Layanan Sertifikasi IDAK

Sertifikasi IDAK untuk Distribusi Alat Kesehatan di Indonesia

Indonesia medical device distribution license

Apa itu IDAK (Izin Distribusi Alat Kesehatan)?

IDAK, atau Izin Distribusi Alat Kesehatan, adalah izin resmi yang diwajibkan pemerintah untuk mendistribusikan alat kesehatan secara legal di Indonesia. Izin ini menjamin bahwa hanya produk yang aman dan efektif yang masuk ke pasar.

IDAK diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan wajib dimiliki oleh setiap perusahaan yang mendistribusikan alat kesehatan di Indonesia.

Tim kami membantu perusahaan lokal maupun asing dalam proses pengurusan izin distribusi alat kesehatan di Indonesia, termasuk penyusunan dokumen, pengajuan, hingga komunikasi dengan regulator. Kami juga mendampingi distributor asing dalam pengajuan izin IDAK, sehingga proses masuk ke pasar alat kesehatan Indonesia menjadi lebih lancar.

Kategori Alat Kesehatan

Elektromedis Radiasi

Alat kesehatan yang menggunakan radiasi untuk diagnosis atau terapi, seperti mesin X-ray atau radioterapi.

Elektromedis Non-Radiasi

Alat kesehatan yang menggunakan energi listrik tetapi tidak memancarkan radiasi, seperti mesin EKG atau USG.

Non-Elektromedis Steril

Alat kesehatan non-listrik yang bersifat steril, misalnya instrumen bedah atau implan.

Non-Elektromedis Non-Steril

Alat kesehatan non-listrik yang tidak steril, termasuk perban dan bidai.

Diagnostik In-Vitro

Alat kesehatan untuk menguji sampel di luar tubuh, seperti alat tes darah atau peralatan laboratorium.

Dokumen Dasar yang Dibutuhkan

Persyaratan Izin IDAK

Akta Pendirian Perusahaan (Notaris)

Nomor Induk Berusaha (NIB) – 46691

Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

Denah Bangunan/Gudang dan Peralatan

Foto Ruang Kerja dan Gudang

SOP untuk Penyimpanan, Penerimaan, dan Distribusi Barang

Penanggung Jawab Teknis (PJT)

Teknisi

Punya Pertanyaan tentang Sertifikasi IDAK?

Kami siap membantu!
Tim ahli kami memberikan panduan dan dukungan yang jelas untuk memastikan proses registrasi berjalan lancar—mulai dari memahami regulasi hingga mendapatkan persetujuan.